Development of an Islamic Religious Education Curriculum Based on Spiritual and Social Competencies at Darussalam Senior High School Medan

Authors

  • Bahtiar Siregar Universitas Pembangunan Panca Budi
  • Mhd Habibu Rahman Universitas Pembangunan Panca Budi
  • Nanda Rahayu Agustia Universitas Pembangunan Panca Budi

Keywords:

Islamic Religious Education, Spiritual Competence, Social Competence, Character Education, Senior high school Darussalam Medan.

Abstract

Islamic Religious Education  plays a strategic role in shaping students’ character by fostering a balance between intellectual, spiritual, and social intelligence. However, in practice, religious education in many schools still tends to emphasize cognitive and memorization aspects, without fully addressing the formation of values and behavior. This study aims to analyze and develop a Islamic religious education curriculum model based on spiritual and social competencies at senior high school Darussalam Medan as an effort to establish a contextual, holistic, and transformative Islamic education.The research employs a descriptive qualitative approach, with data collected through observation, interviews, and documentation involving the principal, Islamic religious education teachers, and students. The findings reveal that the curriculum development process is carried out collaboratively through several stages, including needs analysis, formulation of learning objectives, development of materials and learning strategies, and value-based evaluation. The implementation of the Islamic religious education curriculum at senior high school Darussalam Medan emphasizes contextual, reflective, and experience-based learning that integrates spiritual and social dimensions—such as tadarus activities, community service, and Rohis mentoring—focused on nurturing empathy and moral responsibility. These practices have significantly enhanced students’ awareness of worship, discipline, social empathy, and their ability to reflect Islamic values in daily life.

The study concludes that a Islamic religious education curriculum grounded in spiritual and social competencies effectively bridges the gap between religious knowledge and real-life practice, serving as an innovative model for Islamic educational institutions to foster students who are faithful, noble in character, and socially responsible.

References

Abidin, M. (2022). “Keterampilan Sosial dalam Pendidikan Islam.” Jurnal Al-Madrasah, 6(3), 221–234.

Anwar, A. (2021). “Pengembangan Kompetensi Spiritual Siswa dalam Pembelajaran Islamic religious education.” Jurnal Pendidikan Islam Nusantara, 5(1), 44–57.

Arifin, Z. (2019). Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara.

Arifin, Z. (2019). Filsafat Pendidikan Islam: Kajian Ontologis, Epistemologis, dan Aksiologis. Jakarta: Bumi Aksara.

Arifin, Z. (2019). Filsafat Pendidikan Islam: Kajian Ontologis, Epistemologis, dan Aksiologis. Jakarta: Bumi Aksara.

Creswell, J. W. (2018). Qualitative Inquiry & Research Design: Choosing Among Five Approaches. Thousand Oaks: Sage Publications.

Departemen Agama RI. (2010). Al-Qur’an dan Terjemahannya. Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an.

Dokumen Profil senior high school Darussalam Medan, 2024.

Fauziah, R., & Maulana, A. (2021). “Peran Kurikulum Islamic religious education dalam Pembentukan Nilai Sosial Peserta Didik di Sekolah Menengah.” Jurnal Al-Madrasah, 5(3), 212–225.

Hasanah, S. (2020). “Analisis Implementasi Kurikulum Islamic religious education di senior high school.” Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 7(2), 87–101.

Hasanah, S. (2020). “Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi dalam Pendidikan Islam.” Tarbiyah: Jurnal Ilmiah Pendidikan

Hasanah, S. (2020). Analisis Tujuan Pembelajaran Islamic religious education di Era Merdeka Belajar. Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 7(2), 87–101.

Jurnal refleksi siswa senior high school Darussalam Medan, 2025.

Kemdikbudristek. (2020). Panduan Implementasi Merdeka Belajar dan Profil Pelajar Pancasila. Jakarta: Kemdikbudristek.

Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook. California: SAGE.

Moleong, L. J. (2021). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyani, R. (2022). Profesionalisme Guru Pendidikan Agama Islam di Era Disrupsi. Bandung: Alfabeta.

Mulyani, R. (2022). Profesionalisme Guru Pendidikan Agama Islam di Era Disrupsi. Bandung: Alfabeta.

Mulyasa, E. (2018). Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyasa, E. (2018). Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nasution, A. (2021). “Kegiatan Ekstrakurikuler sebagai Sarana Penguatan Karakter Siswa.” Jurnal Pendidikan Karakter, 11(2), 97–110.

Nasution, A. (2021). Budaya Sekolah Religius dan Pembentukan Karakter Siswa. Jurnal Pendidikan Karakter, 11(2), 97–110.

Nata, A. (2020). Perspektif Islam tentang Strategi Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Kemdikbudristek. (2020). Panduan Implementasi Merdeka Belajar dan Profil Pelajar Pancasila. Jakarta: Kemdikbudristek.

Nata, A. (2020). Perspektif Islam tentang Strategi Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Naufal, I. (2023). “Digitalisasi dan Krisis Spiritual Generasi Z.” Jurnal Pendidikan dan Moral Islam, 9(2), 112–128.

Observasi lapangan, 2025.

Print, M. (1993). Curriculum Development and Design. Sydney: Allen & Unwin.

Rahman, A., & Fauzi, M. (2021). "Integrasi Nilai Spiritual dan Sosial dalam Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah." Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 6(2), 145–157.

Rahman, A., & Fauzi, M. (2021). “Integrasi Nilai Sosial dalam Kurikulum Islamic religious education.” Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 6(2), 145–157.

Rahman, A., & Fauzi, M. (2021). Integrasi Nilai Spiritual dan Sosial dalam Kurikulum Islamic religious education di Sekolah Menengah. Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 6(2), 145–157.

Republik Indonesia. (2022). Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang Standar Nasional Pendidikan. Jakarta: Sekretariat Negara.

Samsul, H. (2022). “Pendidikan Islam dalam Tantangan Globalisasi.” Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 8(1), 59–73.

Samsul, H. (2022). “Pendidikan Spiritual sebagai Basis Pengembangan Karakter Peserta Didik.” Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 8(1), 59–73.

Sugiyono. (2022). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Syahrin, A. (2022). "Kurikulum Islamic religious education dan Pembentukan Karakter Siswa di Era Digital." Jurnal Tarbawi: Jurnal Pendidikan Islam, 10(1), 25–38.

Syahrin, A. (2022). "Kurikulum Islamic religious education dan Pembentukan Karakter Siswa di Era Digital." Jurnal Tarbawi: Jurnal Pendidikan Islam, 10(1), 25–38.

Tyler, R. (2013). Basic Principles of Curriculum and Instruction. Chicago: University of Chicago Press.

Wawancara dengan Guru Islamic religious education senior high school Darussalam Medan, 2025.

Wawancara dengan Kepala Sekolah senior high school Darussalam Medan, 2025.

Zubaedi. (2020). Desain Pendidikan Karakter: Konsepsi dan Aplikasinya dalam Lembaga Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Zubaedi. (2020). Desain Pendidikan Karakter: Konsepsi dan Aplikasinya dalam Lembaga Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Downloads

Published

2025-10-24